Lingkup Permasalahan
Dewasa ini,
wanita kelahiran Amerika mempunyai kemungkinan menderita kanker payudara seumur
hidupnya, dengan besar kemungkinan 12,5% atau 1: 8 kali lipat, meningkat dua
kali lipat dari pada tahun 1940. 96 Ada sekitar 212.000 kasus baru
kanker payudara invasif setiap tahunnya, dan 56.000 kasus kanker payudara in situ.
Sejak tahun 1990, insidensi kanker payudara meningkat drastis, peningkatan
terjadi pada wanita berusia lebih dari 50 tahun dengan kecepatan peningkatan
sebesar 0,4% per tahun, dan hanya pada kasus-kasus kanker payudara
terlokalisasi saja. Angka kematian tetap sangat besar, hingga mulai menurun
secara bertahap sejak tahun 1990. Angka kemampuan bertahan hidup selama 5 tahun
dari kanker payudara terlokalisasi (yang merupakan 60% dari keseluruhan kanker
payudara) meningkat dari 72% ke 97% pada tahun 1990-an.96 Ini
terjadi karena keberhasilan deteksi dini dengan pemeriksaan mamografi, dan
berhasilnya penggunaan kemoterapi, dan penurunan angka mortalitas ini dapat
terus terlihat. Angka kemampuan bertahan hidup selama 5 tahun dari kanker
payudara dengan penyebaran regional sebesar 79%, dengan metastase ke tempat
yang jauh, angka ini menurun hingga mencapai 23%. Kanker payudara adalah kanker
yang paling banyak pada wanita Amerika (32% dari seluruh kanker pada wanita),
dan sekarang ini merupakan penyebab kedua kematian karena kanker pada wanita
Amerika Serikat, dilampaui oleh kanker bronkus dan kanker paru-paru (karena
merokok). 96
Kanker payudara
meningkat insidensinya seiring dengan usia. Sekitar 94% terjadi pada wanita
berusia diatas 40 tahun, hanya sekitar 6,5% dari keseluruhan kasus yang terjadi
pada usia dibawah 40 tahun, 15% terjadi pada usia dibawah 50 tahun.97
Di atas usia 40 tahun, lebih banyak wanita kulit putih Amerika yang menderita
kanker payudara dibandingkan wanita kulit hitamnya, sedangkan pada usia dibawah
40 tahun, yang terjadi kebalikannya.97 Angka kemampuan bertahan
hidup selama 5 tahun dari wanita berusia dibawah 45 tahun yang menderita kanker
payudara adalah 83%, dibandingkan angka sebesar 88% dari waita berusia 65 tahun
lebih.
Kemungkinan Menderita Kanker Payudara Berdasarkan Usia98
|
Sejak
lahir hingga 39 tahun
|
1 : 228
|
|
40-59 tahun
|
1 : 24
|
|
60- 79 tahun
|
1 : 14
|
|
Sejak
lahir hingga mati
|
1 : 8
|
Selama
bertahun-tahun kanker payudara tetap mematikan, walaupun diimbangi adanya
tehnik pembedahan dan diagnostik baru yang lebih canggih. Dahulu, patokan yang
dipakai untuk menentukan prognosa kanker payudara yang dapat dioperasi adalah
gambaran histopatologi dari kelenjar limfonodinya. 99,100 Angka kemampuan bertahan hidup lebih baik
pada pasien yang gambaran histopatologi dari kelenjar limfonodinya negatif
dibandingkan dengan yang positif. Karena pengetahuan mengenai pentingnya gambaran
histopatologi dari kelenjar limfonodi ini, pendekatan bedah pada tahun-tahun
sebelumnya berdasarkan pada konsep bahwa kanker payudara adalah keganasan
dengan laju pertumbuhan yang bertahap. Saat
ini dikenal konsep baru. Kanker payudara dikenal sebagai suatu kelainan
sistemik, dengan penyebaran ke daerah lokal dan daerah jauh pada saat yang
bersamaan. Kanker payudara sebaiknya dianggap telah bermetastase pada saat
pertama kali diketemukan. Karena itu, pada banyak pasien, telah terjadi
penyebaran kanker pada saat pembedahan. Akan tetapi, ini tidak terjadi pada
semua pasien. Ada beberapa (atau banyak) pasien dengan kanker payudara yang
tidak menyebar pada sistemik saat ditemukan (juga dapat terjadi pada kanker
payudara invasif yang berukuran kecil). Karena alasan inilah, maka terapi
pembedahan dapat bersifat kuratif jika dilakukan pada kanker payudara stadium
awal.
Karena
penulis telah berurusan dengan penyakit yang telah mencapai penyebaran pada
banyak pasien, sangatlah penting untuk dapat menemukan kanker payudara pada
seorang wanita sesegera mungkin, beberapa tahun lebih cepat, untuk menurunkan
angka kematiannya. Deteksi dini memerlukan pengenalan terhadap pasien yang
beresiko tinggi menderita kanker payudara. Akan
tetapi, harus diingat sebagian besar wanita (85%) yang menderita kanker
payudara tidak memiliki faktor tertentu untuk diidentifikasi selain faktor
usia, dan karena itu setiap wanita harus diperhitungkan dalam resiko terkena
kanker payudara.
KANKER PAYUDARA
Lingkup Permasalahan
Dewasa ini,
wanita kelahiran Amerika mempunyai kemungkinan menderita kanker payudara seumur
hidupnya, dengan besar kemungkinan 12,5% atau 1: 8 kali lipat, meningkat dua
kali lipat dari pada tahun 1940. 96 Ada sekitar 212.000 kasus baru
kanker payudara invasif setiap tahunnya, dan 56.000 kasus kanker payudara in situ.

Sejak tahun 1990, insidensi kanker payudara meningkat drastis, peningkatan
terjadi pada wanita berusia lebih dari 50 tahun dengan kecepatan peningkatan
sebesar 0,4% per tahun, dan hanya pada kasus-kasus kanker payudara
terlokalisasi saja. Angka kematian tetap sangat besar, hingga mulai menurun
secara bertahap sejak tahun 1990. Angka kemampuan bertahan hidup selama 5 tahun
dari kanker payudara terlokalisasi (yang merupakan 60% dari keseluruhan kanker
payudara) meningkat dari 72% ke 97% pada tahun 1990-an.96 Ini
terjadi karena keberhasilan deteksi dini dengan pemeriksaan mamografi, dan
berhasilnya penggunaan kemoterapi, dan penurunan angka mortalitas ini dapat
terus terlihat. Angka kemampuan bertahan hidup selama 5 tahun dari kanker
payudara dengan penyebaran regional sebesar 79%, dengan metastase ke tempat
yang jauh, angka ini menurun hingga mencapai 23%. Kanker payudara adalah kanker
yang paling banyak pada wanita Amerika (32% dari seluruh kanker pada wanita),
dan sekarang ini merupakan penyebab kedua kematian karena kanker pada wanita
Amerika Serikat, dilampaui oleh kanker bronkus dan kanker paru-paru (karena
merokok). 96
Kanker payudara
meningkat insidensinya seiring dengan usia. Sekitar 94% terjadi pada wanita
berusia diatas 40 tahun, hanya sekitar 6,5% dari keseluruhan kasus yang terjadi
pada usia dibawah 40 tahun, 15% terjadi pada usia dibawah 50 tahun.97
Di atas usia 40 tahun, lebih banyak wanita kulit putih Amerika yang menderita
kanker payudara dibandingkan wanita kulit hitamnya, sedangkan pada usia dibawah
40 tahun, yang terjadi kebalikannya.97 Angka kemampuan bertahan
hidup selama 5 tahun dari wanita berusia dibawah 45 tahun yang menderita kanker
payudara adalah 83%, dibandingkan angka sebesar 88% dari waita berusia 65 tahun
lebih.
Kemungkinan Menderita Kanker Payudara Berdasarkan Usia98
|
Sejak
lahir hingga 39 tahun
|
1 : 228
|
|
40-59 tahun
|
1 : 24
|
|
60- 79 tahun
|
1 : 14
|
|
Sejak
lahir hingga mati
|
1 : 8
|
Selama
bertahun-tahun kanker payudara tetap mematikan, walaupun diimbangi adanya
tehnik pembedahan dan diagnostik baru yang lebih canggih. Dahulu, patokan yang
dipakai untuk menentukan prognosa kanker payudara yang dapat dioperasi adalah
gambaran histopatologi dari kelenjar limfonodinya. 99,100 Angka kemampuan bertahan hidup lebih baik
pada pasien yang gambaran histopatologi dari kelenjar limfonodinya negatif
dibandingkan dengan yang positif. Karena pengetahuan mengenai pentingnya gambaran
histopatologi dari kelenjar limfonodi ini, pendekatan bedah pada tahun-tahun
sebelumnya berdasarkan pada konsep bahwa kanker payudara adalah keganasan
dengan laju pertumbuhan yang bertahap. Saat
ini dikenal konsep baru. Kanker payudara dikenal sebagai suatu kelainan
sistemik, dengan penyebaran ke daerah lokal dan daerah jauh pada saat yang
bersamaan. Kanker payudara sebaiknya dianggap telah bermetastase pada saat
pertama kali diketemukan. Karena itu, pada banyak pasien, telah terjadi
penyebaran kanker pada saat pembedahan. Akan tetapi, ini tidak terjadi pada
semua pasien. Ada beberapa (atau banyak) pasien dengan kanker payudara yang
tidak menyebar pada sistemik saat ditemukan (juga dapat terjadi pada kanker
payudara invasif yang berukuran kecil). Karena alasan inilah, maka terapi
pembedahan dapat bersifat kuratif jika dilakukan pada kanker payudara stadium
awal.
Karena
penulis telah berurusan dengan penyakit yang telah mencapai penyebaran pada
banyak pasien, sangatlah penting untuk dapat menemukan kanker payudara pada
seorang wanita sesegera mungkin, beberapa tahun lebih cepat, untuk menurunkan
angka kematiannya. Deteksi dini memerlukan pengenalan terhadap pasien yang
beresiko tinggi menderita kanker payudara. Akan
tetapi, harus diingat sebagian besar wanita (85%) yang menderita kanker
payudara tidak memiliki faktor tertentu untuk diidentifikasi selain faktor
usia, dan karena itu setiap wanita harus diperhitungkan dalam resiko terkena
kanker payudara.
Akademi Kebidanan Ummi Khasanah Yogyakarta. AKBIDUK Jogja.
Pendaftaran PMB Akbid. AKBID Kebidanan. Mau jadi Bidan Profesional dan
handal kunjungi : www.akbiduk.ac.id
Akbid di Jogja Akbid Ummi Khasanah Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar